Renungan HarianSlideTerbaru

YESUS DISALIBKAN MENYELAMATKAN DUNIA

1.     Doa  :

2.     Pembacaan Alkitab : Yohanes 19:18      

19:16 Akhirnya Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan.(19-16b) Mereka menerima Yesus. 19:17 Sambil memikul salib-Nya Ia pergi ke luar ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota. 19:18 Dan di situ Ia disalibkan mereka dan bersama-sama dengan Dia disalibkan juga dua orang lain, sebelah-menyebelah, Yesus di tengah-tengah.

3.     Tema Renungan kita : YESUS DISALIBKAN MENYELAMATKAN DUNIA

Ketika Yesus di salib di sebelah kiri dan kanan-Nya dua orang yang dihukum disalib. Kedua-duanya terbukti bersalah dihadapan hukum yang berlaku waktu itu. Sedangkan Yesus “dipaksakan” terbukti bersalah, sampai Pilatus sendiri “membasuh” tangan-nya sebagai bukti dia tidak menemukan Yesus bersalah. (Matius 27:24) Allah mengizinkan Yesus disalib karena misi-Nya untuk menyelamatkan mansia dari dosa.

        Saudara-saudara, baik bukti sejarah dan catatan alkitab Yesus disalibkan. Injil Yohanes mencatat Dia disalibkan di sebuah tempat yang bernama Tengkorak, dalam Bahasa Ibrani Golgota. Di tempat itu Yesus disalibkan dengan dua orang lain Yesus di tengah-tengah kedua orang itu. Posisi Yesus di tengah-tengah bukan merupakan kebetulan, akan tetapi gambaran dunia yang menjadi sasaran Misi Allah. Yang seorang disebelah-Nya percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat sedang yang satunya lagi menolak, bahkan menghujat-Nya (Lukas 23:39). Demikian dunia sampai hari ini terbelah menjadi dua yang satu menolak Yesus sedangkan yang lain menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat.

        Saya dan saudara-saudara di hari kita memperingati kematian Yesus “pasti memilih dunia yang menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat bukan …?” Ingat!… Dia akan datang Kembali sebagai hakim,… teruslah beritakan keselamatan yang daripada-Nya.

KJ. 183 :1,2 Menjulang Nyata Atas Bukit Kala

Menjulang nyata atas bukit kala t’rang benderang salibMu, Tuhanku.
Dari sinarnya yang menyala-nyala memancarkan kasih agung dan restu.
Seluruh umat insan menengadah ke arah cahya kasih yang mesra.
Bagai pelaut yang karam merindukan di ufuk timur pagi merekah.

2. SalibMu, Kristus, tanda pengasihan mengangkat hati yang remuk redam,
membuat dosa yang terperikan di lubuk cinta Tuhan terbenam.
Di dalam Tuhan kami balik lahir, insan bernoda kini berseri,
Terkuras darah suci yang mengalir di salib pada bukit Kalvari.

4        Doa Penutup :

Pin It on Pinterest

Share This

Share This

Share this post with your friends!