KOMITMEN MEMBERITAKAN INJIL (Bagian 3)

Bapak, Ibu saudara/i yang Tuhan Yesus Kasihi, sebelum kita beraktivitas hari ini, mari kita bersekutu bersama Tuhan dalam Firman-Nya,  sebelum membaca Alkitab mari kita berdoa :

Doa : Bapa di sorga, kami bersyukur, karena keselamatan yang Tuhan anugerahkan bagi kami di dalam dan melalui Tuhan Yesus Kristus. Di hari ini, sebelum kami melakukan aktivitas, kami rindu untuk dituntun dan diarahkan dengan kebenaran Firman Mu, perkenankan kami membuka, membaca, dan merenungkan Firman-Mu. Tolong kami dapat melakukan  setiap FirmanMu. difference between ivermectin and doramectin Ya Roh Kudus berfirmanlah,… karena kami sedia mendengarkan FirmanMu.

Pembacaan Alkitab :        Efesus 6:18-19 dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil,  

Renungan Kita hari ini bertemakan :    KOMITMEN MEMBERITAKAN INJIL Bagian ke 3

      Saudara-saudara yang Tuhan Yesus Kasihi, di minggu-minggu Adven ini, saya mengajak dan mengingatkan kembali atas peran  orang percaya untuk terus berkomitmen memberitakan Injil Yesus Kristus dengan berani. Ada peribahasa mengatakan : “Berani karena benar, takut karena salah,..”  memiliki makna keberanian seseorang selalu didasari karena apa yang dikatakan benar, begitu juga sebaliknya, ketakutan dasarnya karena salah.

      Firman Tuhan hari ini jelas memberi gambaran komitmen Rasul Paulus dengan keberaniannya memberitakan Inji. Walau pada saat yang sama secara fisik dia tak berdaya oleh karena hukuman yang dialaminya karena memberitakan Injil. Rasul Paulus tidak hanya  berani saja, akan tetapi, keberaniannya oleh karena ditopang dengan doa jemaat, sekaligus Rasul Paulus mau mengatakan bahwa memberitakan Injil, adalah rencana dan Kuasa Tuhan, hingga kita berani memberitakan Injil dan menanggung segala konsekwensi.

      Dalam Alkitab Penuntun Hidup Berkelimpahan  seri Life Application Study Bible menjelaskan ayat 19 dengan menyebutkan “Paulus tidak meminta jemaat Efesus untuk berdoa agar rantai-rantainya dilepaskan tetapi agar ia bisa terus berbicara dengan berani bagi Kristus kendati ada rantai-rantai itu. Allah bisa memakai kita dalam setiap keadaan untuk melakukan kehendak-Nya bahkan saat kita berdoa meminta perubahan atas keadaan kita, kita hendaknya juga berdoa agar Allah mewujudkan rencana-Nya melalui diri kita di manapun kita berada. Mengatahui maksud kekal Allah bagi kita akan menolong kita untuk melewati masa-masa sulit tersebut.  

      Jadi Komitmen Rasul Paulus berani memberitakan Injil (Rahasia Injil) didorong, depenuhi dan dikuasai Kuasa Tuhan yang ditopang oleh komitmen bersama jemaat yang turut terlibat dalam doa.

DSL    176 : 1,2  MUSIM PENUAIAN

Selaku orang pengetam, yang rajin kami himpunkan, Gandum dan bawa masuk trus  ke lumbung Tuhan yang Kudus.  Dan Yesus pun ku pujikan Yang TuhanNya penuaian  yang berilah berkat  bahkan pun yang matilah  sepri gandum.

Refrein : Pergi dan bekerjalah kamu satu-satu, Tuhan panggil bersegra,  jangan sayup waktu. birds ivermectin dogs Baik cepat-cepat teman  skarang waktu mengetam  maju,  dengan nama Tuhanmu.

Mari kita terus berani memberiakan Injil, sebagai bukti komitmen kita. what is revectina Amin

Mari kita berdoa : Bapa di Sorga, kami bersyukur atas FirmanMu yang menguatkan kami hari ini, tolong kami untuk terus berkomitmen berani memberitakan Injil. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.